Jumat, April 25, 2025
Lainnya
    ReviewTangga Nada Diatonis Terdiri dari Berapa Not? Ini Penjelasannya

    Tangga Nada Diatonis Terdiri dari Berapa Not? Ini Penjelasannya

    Sebagai pemusik, wajib tahu tangga nada diatonis terdiri dari berapa not.

    OLX News – Tangga nada diatonis terdiri dari berbagai macam elemen dasar yang berkaitan erat dengan teori musik Barat. 

    - Advertisement -

    Pasalnya, tangga nada ini mendasari pembentukan melodi, harmoni, dan kerangka musik yang kemudian menjadi pijakan untuk menggubah dan memahami musik. 

    Ciri Tangga Nada Diatonis Terdiri dari Berapa Not?

    Suatu tangga nada diatonis dapat dikenali dengan ciri-ciri berikut ini:

    - Advertisement -
    1. Tangga nada diatonis terdiri dari tujuh nada (atau delapan nada jika dihitung sampai nada oktaf di akhir).
    2. Jarak antar nada tersebut merupakan campuran dari lima nada penuh dan dua setengah nada.
    3. Dua setengah nada tersebut selalu dipisahkan oleh dua atau tiga nada penuh.

    Faktanya, tangga nada diatonis terdiri dari tujuh kategori jenis. Jenis-jenis tersebut meliputi:

    1. Empat tangga nada abad pertengahan atau modus “gerejawi”, yaitu Dorian, Phrygian, Lydian, dan Mixolydian.
    2. Dua pendatang baru dari Periode Renaissance yang terdiri dari modus Ionia dan Aeolia (yang kemudian lebih kita kenal sebagai tangga nada mayor dan minor).
    3. Terakhir adalah modus Locrian. Modus ini tergolong sebagai tangga nada teoretis semata tanpa penggunaan praktis.

    Masing-masing dari tujuh modus tersebut memiliki versi bernama “plagal”. Modus plagal ini sebetulnya sama dengan modus aslinya tetapi mulainya 4 nada lebih rendah dan tidak termasuk tangga nada independen.

    - Advertisement -

    Asal-usul Tangga Nada Diatonis

    Istilah diatonis secara harfiah berarti “melalui nada-nada”. “Dia” berasal dari bahasa Yunani dan berarti “melalui”. Sementara itu, “tonic” mengacu pada nada-nada itu sendiri.

    Pengertian ini berbeda dengan penggunaan kata “tonic” modern kita yang berarti pusat nada (key center). Penggunaan “tonic” dalam arti pusat nada muncul berabad-abad kemudian.

    Awalnya, istilah tonic merujuk pada susunan penalaan alat musik Yunani kuno berdawai empat, yang punya sebutan tetrachord diatonis (dari “tetra” yang berarti 4 dan “chord” yang berarti dawai). Interval antara dawai tersebut terdiri dari dua nada penuh dan satu setengah nada.

    Dengan menggabungkan dua tetrachord diatonis (baik secara langsung atau terpisah satu nada penuh), tujuh tangga nada diatonis yang berbeda dengan delapan nada per oktaf pun tercipta.

    Jenis Tangga Nada Diatonis: Mayor dan Minor

    Adapun jenis tangga nada diatonis terdiri dari tangga nada mayor dan minor. Tangga nada diatonis mayor, atau tangga nada mayor, adalah jenis tangga nada musik yang terdiri dari tujuh nada atau notasi yang berbeda dalam satu oktaf. Kemudian, tangga nada ini tersusun dalam pola khusus dari nada penuh dan setengah nada.

    Pola untuk tangga nada diatonis mayor adalah 1-1-½-1-1-1-½. Urutan ini dimulai dari nada dasar. Kemudian, berlanjut ke nada kedelapan, yang merupakan nada dasar yang sama tetapi satu oktaf lebih tinggi.

    Ciri tangga nada mayor yaitu suaranya yang cerah dan ceria. Sebaliknya, tangga nada diatonis minor (tangga nada minor) adalah jenis tangga nada diatonis terdiri dari tujuh nada atau notasi yang berbeda dalam satu oktaf, mengikuti pola interval tertentu. Pola untuk tangga nada minor adalah 1-½-1-1-½-1-1.

    Urutan interval ini menciptakan suara yang secara umum terdengar lebih suram atau melankolis daripada tangga nada mayor.

    Tangga nada minor turun dari tangga nada mayor dengan awal di tingkat keenam dari tangga nada mayor dan berlanjut ke urutan nada yang sama. Contohnya, tangga nada A minor turun dari tangga nada C mayor menggunakan nada yang sama tetapi berawal dan berakhir di A.

    Mau beli alat musik bekas berkualitas harga bersahabat? Langsung cek OLX aja! Di OLX, pokoknya kamu bisa bawa pulang alat musik idaman tanpa bikin dompet tipis. Yuk, buruan download aplikasi OLX sekarang di Google Play Store atau App Store!

    Populer
    Reka Harnis
    Reka Harnis
    Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
    Berita Terkait