Jika kamu berkendara di jalan rusak, tetapi kamu merasa tidak merasakan getaran yang berlebih dan guncangannya menyakitkan badanmu dari dalam kabin, itu semua karena fungsi dari shockbreaker mobil.
News.OLX – Namun, jika shockbreaker bocor, tentunya ini akan membuat kenyamanan berkendara menjadi terganggu. Mobil pun terasa tidak stabil dan bisa membahayakan keselamatan pengemudi serta penumpang.
Saat terjadi kebocoran pada shockbreaker, umumnya akan ada tanda yang dapat kamu rasakan. Hal ini bisa jadi dipicu oleh kebiasaan berkendara yang sembarangan maupun kerusakan pada komponen kaki-kaki ini.
Baca juga: Fungsi Tabung Shockbreaker Motor
Lantas seperti apa tanda-tanda shockbreaker mobil bocor?
Tanda-tanda shockbreaker mobil bocor
Berikut ini tanda-tanda shockbreaker mobil bocor yang mudah untuk kamu kenali, mari simak tanda-tandanya:
1. Mobil terasa diayun
Shockbreaker mobil yang bocor bisa dirasakan ketika mobil sedang berjalan dan melewati jalan yang bergelombang atau tidak rata. Umumnya, mobil akan terasa seperti diayun dan membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama untuk bisa stabil kembali.
Untuk memastikan masalahnya, kamu bisa mencoba melewati polisi tidur. Jika mobil terasa seperti berayun hingga tiga kali, maka dapat dipastikan bahwa ada kerusakan pada shockbreaker.
Baca juga: Empat Produk Shockbreaker Motor KYB OC Series Meluncur
Berkendara dengan menggunakan kecepatan yang tinggi dalam keadaan shockbreaker mobil bocor juga bisa menyebabkan mobil melayang dan sulit untuk dikendalikan. Tentunya hal ini akan berbahaya bagi keselamatan pengemudi serta penumpang mobil karena bisa jadi penyebab kecelakaan.
2. Posisi mobil miring
Selanjutnya, shockbreaker yang bocor dan bermasalah bisa dilihat ketika mobil sedang diparkir di tempat yang rata. Posisi mobil akan terlihat tidak seimbang dan seperti tinggi sebelah atau miring ke salah satu sisi.
Hal ini juga bisa kamu lihat dari jarak antara ban dan spakbor saat mobil diparkir di tempat yang rata. Jarak setiap ban dengan spakbor yang tidak sama atau berbeda-beda menandakan bahwa shockbreaker mengalami kerusakan.
Baca juga: Ketahui Penyebab Kerusakan Shockbreaker Mobil dan Cara Mengatasinya
Umumnya, shockbreaker yang sering mengalami kebocoran terletak di bagian kiri akibat meredam hentakan keras bertubi-tubi saat berkendara di jalan yang rusak atau tidak rata. Berjalan di lajur kiri toll juga akan menyebabkan shockbreaker menjadi mudah rusak.
3. Kondisi ban aus
Shockbreaker yang mengalami kebocoran akan membuat ban mobil menjadi cepat aus dan tidak rata. Bagian yang aus ini bisa terjadi pada sisi luar ban (camber positif) maupun sisi dalam ban mobil (camber negatif).
Pada kondisi yang lebih parah, keausan tersebut juga bisa terjadi pada lebih dari satu ban sekaligus. Kondisi ban yang aus biasanya terjadi akibat pemasangan kaki-kaki shockbreaker yang kurang pas, sehingga fungsi shockbreaker menjadi lemah.
Baca juga: Begini Cara Menjaga Shockbreaker Lebih Panjang Umur
Untuk mengetahui apakah ban aus atau tidak, kamu bisa melakukan spooring. Apabila tingkat keausan sudah parah, sebaiknya ban segera diganti dengan yang baru.
Dampak shockbreaker mobil bocor
Mobil dengan shockbreaker yang bocor jika dibiarkan tanpa penanganan bisa membuat mobil menjadi limbung dan kestabilan berkurang. Hal ini tentu berbahaya bagi pengemudi maupun penumpang di dalam mobil.
Kondisi ini juga bisa merusak komponen lainnya yang ada di dalam mobil, yakni ban dan pelek. Shockbreaker yang lemah juga memiliki penurunan fungsi meredam kondisi jalan dengan baik. Akibatnya ban dan pelek mobil lama kelamaan kerusakan atau bahkan retak.
Mengatasi shockbreaker mobil bocor
Shockbreaker mobil yang bocor bisa dipicu oleh gaya berkendara yang sembarangan atau kerusakan pada komponen lainnya. Penyebab yang memungkinkan terjadinya kebocoran pada shockbreaker mobil ini bisa diminimalisir atau diatasi salah satunya dengan menghindari jalanan berlubang.
Baca juga: Cara Menghidupkan Mobil Matic yang Tidak Bisa Distarter Berdasarkan 7 Penyebabnya
Pasalnya, kondisi jalan yang berlubang akan membuat shockbreaker rentan mengalami kerusakan dengan cepat. Melewati jalan yang rusak juga bisa menyebabkan tabung shockbreaker tergores dan akhirnya mengalami kebocoran.
Selain itu, mengecek kondisi shockbreaker secara rutin juga baik untuk mencegah shockbreaker mobil bocor lebih parah lagi. Oleh karena itu, kamu harus lebih berhati hati dalam berkendara dan rutin melakukan pengecekan agar kebocoran shockbreaker mobil dapat diminimalisir.
Jadi, kamu sudah mengecek shockbreaker mobil belum bulan ini? Segera cek kondisinya sekarang juga. Tidak hanya berkaitan dengan shockbreaker, kamu pun bisa mendapatkan informasi dan tips lainnya seputar otomotif melalui OLX.
Bahkan, kamu juga bisa mencari mobil atau motor bekas impian di OLX. Yuk unduh aplikasinya melalui Play Store dan App Store.