Minggu, April 20, 2025
Lainnya
    OtomotifReview Suzuki S-Presso: Cukup Buat yang Gak Over Expectation

    Review Suzuki S-Presso: Cukup Buat yang Gak Over Expectation

    Berdimensi mungil berbalut warna orange ngejreng di sekujur body, menjadikan Suzuki S-Presso cukup jadi perhatian di jalanan. Selama seminggu OLX News melakukan review Suzuki S-Presso, menemani aktivitas OLX News sehari-hari.

    Poin penting pertama yang ingin OLX News sampaikan di artikel ini terkait Suzuki S-Presso adalah urusan harganya. Meski berstatus mobil CBU alias diimpor dari India, harga jual dari mobil ini tergolong masih sangat murah. Suzuki S-Presso varian transmisi manual berbanderol Rp169,9 juta, sedangkan varian AGS (automatic gear shift) di harga Rp179,9 juta.

    - Advertisement -

    Artinya, S-Presso memang sengaja dibawa ke Indonesia dengan tujuan agar masyarakat maupun konsumen pembeli mobil pertama punya lebih banyak pilihan, tidak melulu hanya dicekokin mobil LCGC atau city car terlaris di Indonesia berlambang ‘H’.

    Tapi sebelum memutuskan beli atau enggak, ada baiknya baca sampai habis artikel ini.

    - Advertisement -

    Suzuki S-Presso Punya Desain Unik dan Eye-Catching

    Review Suzuki S-Presso

    Mungil dan lincah, seperti itu kami menggambarkan konsep dari Suzuki S-Presso. Dimensi mobil ini memang terbilang kecil, hanya memiliki panjang 3,56 meter, lebar 1,52 meter, dan tinggi 1,56 meter, serta memiliki jarak sumbu roda sepanjang 2,38 meter. 

    - Advertisement -

    Sebaliknya, jika dilihat dari postur tinggi, S-Presso terbilang cukup tinggi dengan ground clearance mencapai 180 mm. Artinya, cukup bisa diandalkan kalau harus melintasi jalan yang kurang rata atau berlubang.

    Review Suzuki S-Presso

    Desain grill dan bumpernya memberikan kesan tangguh dengan tambahan beberapa ornamen dan aksesoris seperti front skid plate di bagian depan. Fascia stylish ini berpadu bentuk headlamp yang juga gak kalah stylish menyesuaikan desain mobil. 

    Di belakang mobil ada rear combination lamp yang di bagian atasnya sudah terpasang rear spoiler & high mount stop lamp.

    Sementara body samping kanan-kiri berhiaskan guratan garis yang memberi kesan mobil ini cukup berotot. Ditopang kaki-kaki yang dibekali velg berukuran ring 14″ dengan profil ban 165/70 depan dan belakang. 

    Interiornya Simpel dan Minimalis 

    Review Suzuki S-Presso

    Sebelum bahas sektor interior, sekali lagi kami mau ngasih tau, jika kalian tertarik dengan mobil ini, jangan menyimpan ekspektasi yang terlalu besar. Karena jujur, sektor kabin S-Presso kami anggap benar-benar punya sebuah nilai luhur, “sederhana namun berarti”. 

    Saking sederhananya sampai-sampai kami tidak melihat ada digital meter cluster yang biasanya ditempatkan di bagian belakang lingkar kemudi. Panel yang memperlihatkan kecepatan berkendara ini bergeser ke tengah dashboard, persis di atas posisi layar tengah dengan bentuk melengkung setengah lingkaran.

    Ada yang unik dari mobil ini di sektor power window. Yup, tombol power window untuk buka tutup kaca jendela depan ada di bagian konsol tengah, bukan di door trim. Ini bikin kami jadi butuh waktu tersendiri untuk beradaptasi. Di awal-awal berkendara jadi kagok’, apalagi saat perjalanan via tol yang harus buka tutup kaca jendela untuk nge-tap kartu tol.

    Sementara untuk buka tutup kaca jendela di bagian belakang masih manual dengan sistem engkol, benar-benar sederhana banget. Namun seperti yang kami tulis di awal artikel review ini, jangan berekspektasi lebih ketika berencana untuk memiliki Suzuki S-Presso. 

    Review Suzuki S-Presso

    Material jok menggunakan bahan fabric dengan tingkat ketebalan busa yang boleh kami bilang so so, gak keras-keras banget, tapi gak terlalu empuk juga, tapi masih cukup nyaman untuk menopang badan kita saat berada di dalam kabin.

    Meski kelihatan mungil, namun dimensi kabin masih sanggup memuat 4 penumpang dengan cukup nyaman. Sebagai gambaran, OLX News dengan tinggi 173 cm (cukup jangkung) masih bisa mendapatkan posisi mengemudi yang ideal. Begitu juga saat duduk sebagai penumpang di baris kedua untuk penumpang di bagian belakang, ruang kaki masih cukup lega. 

    Meski Minim Fitur, Tapi Cukup untuk Kebutuhan Sehari-hari

    Review Suzuki S-Presso

    Suzuki S-Presso dilengkapi fitur-fitur yang cukup memadai untuk keperluan berkendara sehari-hari. Selain AC untuk menjaga kesejukan ruang kabin, ada juga port charger untuk kebutuhan mengisi daya gawai, dan di lingkar kemudinya sudah pakai power steering. Sedangkan untuk fitur keamanannya, mobil ini sudah dilengkapi dengan dual airbag dan ABS.

    Yang paling kami suka di S-Presso ini, meski terkesan sangat sederhana tapi sudah punya fitur Android Auto. Ini sangat membantu untuk mengakses peta digital dari smartphone ke layar monitor. Fokus berkendara tetap terjaga hingga sampai ke tujuan.

    Kami juga bisa tetap mendengarkan lagu favorit melalui aplikasi di smartphone lewat layar sistem sentuh berukuran 7 inchi tersebut.  

    Review Suzuki S-Presso

    Pada bagian bagasi, meski gak bisa dibilang luas dan lebar, tapi masih bisa mengakomodasi berbagai barang-barang bawaan. Menyimpan kantong-kantong belanjaan, bahkan memuat 3-4 galon air pun masih bisa. Ini karena dek bagasi tidak rata dengan bodi belakang, tapi di desain lebih rendah. 

    Impresi Lincah dan Irit

    Review Suzuki S-Presso

    Sekarang kami coba berbagi pengalaman rasa berkendara ini setelah sepekan lebih menemani aktivitas OLX News, dari rumah hingga ke kantor dan sebaliknya, atau saat kami membawanya ke luar kota.

    Di atas kertas, mobil produksi Suzuki Maruti India ini dibekali mesin K10B dengan konfigurasi tiga silinder 988 cc. Tanpa embel-embel turbo, kami cukup menanyakan kemampuan mobil ini dalam urusan performanya. 

    Menjawab rasa penasaran tersebut, kami berinisiatif untuk mengajak S-Presso menuju Karawang via akses tol MBZ. Kami pun cukup takjub dengan kemampuan mobil ini saat kami pacu dalam kecepatan tinggi. 

    Meski kubikasi mesinnya kecil, saat di jalan tol masih bisa diajak berlari dengan kecepatan 125 km/jam. Tentunya dengan suara mesin yang meraung-raung dan bikin telinga jadi kurang nyaman.

    Transmisi AGS (Auto Gear Shift) yang ada di mobil Suzuki S-Presso juga terasa kurang nyaman bagi kami. Karena hanya 5 percepatan, nafas dari tenaga mesinnya berasa sangat pendek dan kurang smooth di setiap proses perpindahan tingkat transmisi. Ini membuat kami lebih sering ngerasain dorongan di setiap tekanan pedal gas.

    Baca Juga: Komparasi Interior Suzuki S-Presso dan Daihatsu Ayla, Mana yang Terbaik?

    Kontur jalan tol MBZ yang memang dikenal bergelombang juga jadi tempat yang pas untuk menguji kemampuan suspensi dari Suzuki S-Presso. Setiap kali ban mobil melintas di atas sambungan jalan, bantingannya cukup terasa. Profil ban kecil (165/70-14) dengan ground clearance yang cukup tinggi menjadi alasan hal ini terjadi. Saran dari kami, ketika berencana memiliki Suzuki S-Presso sebaiknya hal pertama yang dilakukan adalah mengganti profil kaki-kakinya dengan ukuran yang lebih besar.  

    Namun untuk penggunaan dalam kota, kami merasa mobil ini memang is the best, lincah dan sat-set! Dimensi body yang ramping menjadikan S-Presso mudah dalam bermanuver di tengah padatnya lalu-lintas perkotaan. Selap-selip di jalan perumahan yang kecil pun gak perlu khawatir. Belum lagi dengan radius putarnya yang kecil, urusan balik arah atau putar balik, dia (Suzuki S-Presso) jagonya. 

    Bukan cuma itu saja, Suzuki S-Presso juga andal dalam urusan efisiensi bahan bakar. Selama menggunakannya, kami bisa mencapai angka konsumsi rata-rata harian di 17 kilo per liter (kpl) . Dengan kapasitas tangki bensin 27 liter, artinya Suzuki S-Presso dallam kondisi full BBM bisa pergi sejauh 450 kilometer, setara jarak tempuh dari Jakarta ke Semarang, irit banget kan?!

    Baca Juga: Mobil Irit BBM, Cek Dulu Komparasi Suzuki S-Presso dan Suzuki Ignis

    Yang Disuka dari Suzuki S-Presso:

    • Harga Terjangkau: Ini sih juara utamanya!
    • Desain Unik: Bikin kamu jadi pusat perhatian.
    • Irit Bahan Bakar: Dompet aman, hati tenang.
    • Ground Clearance Tinggi: Siap libas jalanan Indonesia.
    • Lincah dan Mudah Dikendarai: Nyaman untuk berkendara di dalam kota dan cocok buat pemula sekalipun.
    • Visibilitas Berkendara: Lebih luas
    • Android Auto: Bisa mengakses peta digital lewat monitor layar sentuh.

    Yang Tidak Disuka dari Suzuki S-Presso:

    • Performa Mesin Standar: Bisa diajak ngebut, tapi gak nyaman
    • Kabin Berisik: Peredaman suaranya kurang maksimal.
    • Power Window: Bikin kagok karena letaknya di tengah dashboard
    • Transmisi AGS 5-Speed: Proses perpindahan tingkat transmisi kurang smooth.
    • Bukaan Jendela Belakang: Masih pakai sistem engkol, kesan mobil jadulnya berasa banget.

    Kesimpulan

    Review Suzuki S-Presso

    Suzuki S-Presso adalah pilihan yang menarik buat kamu yang cari mobil murah, irit, dan gampang dikendarai. Tentunya para pembeli mobil pertama bisa mempertimbangkan model ini untuk menjadi kendaraan harian. Meski memiliki beberapa kekurangan, tapi ada juga kelebihan di Suzuki S-Presso yang bisa di highlight. Dengan harganya yang gak sampai Rp200 juta, S-Presso worth-it untuk dibeli, asal konsumen tidak over expectation. 

    Review di atas sifatnya obyektif, kami buat berdasarkan pengalaman setelah berhari-hari beraktivitas ditemani Suzuki S-Presso. Keputusan untuk membeli kami kembalikan kepada calon konsumen.

    Populer
    Berita Terkait