Pulley motor yang mulai menipis dan aus akan berikan beberapa dampak. Yuk, cek beberapa daftarnya!
Pulley motor matic adalah salah satu komponen penting yang harus selalu dalam kondisi prima, karena berkaitan dengan sistem transmisi otomatis pada motor ini. Jika bagian ini mulai mengalami penipisan atau aus, maka akan ada beberapa dampak negatif yang dialami motor kamu.
Cek berbagai dampak ketika pulley motor kamu mulai tips dan aus melalui penjelasan di bawah ini!
1. Menurunnya Performa Akselerasi Motor Matic
Ketika komponen ini sudah menipis, efek yang paling cepat dirasakan adalah menurunnya performa pada akselerasi motor kamu.
Pada dasarnya, pulley motor CVT tugasnya adalah mengelola rasio perpindahan gigi yang akan membantu mesinnya bisa beroperasi dalam putaran optimal dan sesuai dengan kebutuhan dan kecepatan dayanya.
Saat komponen ini menipis atau aus, maka kemampuannya untuk mengelola rasio perpindahan gigi akan berlangsung tidak maksimal.
Inilah yang akhirnya akan membuat akselerasi di kendaraan matic semakin kurang responsif. Ketika akselerasinya kurang, maka kecepatan motor yang kamu harapkan tidak bisa terjadi dengan cepat.
Jadi, meskipun kamu bisa mendapatkan kecepatan yang diinginkan, tapi waktunya akan lebih lama daripada biasanya.
Saat akselerasi berkurang, motor tidak akan bekerja dengan efisien saat menghadapi berbagai medan dan membuat kenyamananmu berkendara terganggu.
2. Lebih Boros Bahan Bakar
Saat pulley motor alami keausan atau penipisan, maka konsumsi bahan bakarnya akan alami kenaikan secara signifikan.
Dalam keadaan normal pulley CVT akan bertugas untuk mengelola rasio perpindahan gigi dengan otomatis. Dengan begitu, mesin motor kamu akan bekerja dengan baik dan mengonsumsi BBM sesuai kebutuhan saja.
Tapi, ketika bagian ini alami penipisan, maka efisiensi yang diharapkan pada sistem transmisi tidak akan terjadi seperti yang diharapkan. Saat aus, maka mesin diharuskan bekerja lebih keras untuk memperoleh kecepatan yang sama.
Karena bekerja terlalu keras, maka BBM yang ia pergunakan demi menjaga performa ini akan lebih banyak. Alhasil, kamu harus merogoh kocek lebih dalam untuk membeli bahan bakar secara rutin.
3. Mengeluarkan Suara Berisik
Ketika pulley motor menipis, suara yang cukup berisik tiba-tiba akan terdengar melalui sistem transmisi motor kamu. Jenis suaranya bisa dalam bentuk berderak, gemeretak, hingga desisan, akibat adanya ketidakseimbangan pada sistem perpindahan gigi di motormu.
Ketika suara ini terus muncul, maka ini adalah pertanda penting untukmu segera menggantinya. Bukan hanya bahayakan keselamatan berkendara, suara ini juga bisa mengakibatkan ketidaknyamanan di jalanan.
4. Munculnya Getaran Berlebihan
Selain hadirkan suara yang mengganggu, menipis dan ausnya bagian pulley motor juga bisa membuat getaran berlebihan pada kendaraan kamu.
Karena sudah tidak dapat melakukan tugasnya secara efisien untuk kelola rasio perpindahan gigi yang halus, alhasil pada sistem transmisi muncul ketidakseimbangan.
Ketika komponen di dalam sistem ini tidak bekerja dengan seimbang, maka muncullah getaran berlebihan. Getaran ini bisa kamu rasakan di bagian bodi motor dan stang.
Ketika kamu membiarkan getaran tersebut terus terjadi, maka komponen CVT lain juga akan terdampak, sehingga mengganggu semua performa kendaraan. Gangguan akibat getaran ini bisa menghambat efisiensi BBM, performa motor, hingga kenyamananmu selama berkendara dengan matic tersebut.
Karena banyaknya efek negatif ketika pulley motor aus dan menipis, maka sudah saatnya kamu menggantinya segera di bengkel tepercaya. Setelah itu, kamu pun harus rutin memeriksanya secara berkala agar fungsi kendaraan selalu optimal.
OLX.co.id adalah platform jual beli di Indonesia. Beroperasi sejak 2005, OLX berkomitmen untuk menghadirkan transaksi yang nyaman dan mudah, dengan memberikan pilihan terlengkap mulai dari mobil, motor, aksesori otomotif, gadget, elektronik, jasa, dan masih banyak lagi.
Jual beli barang bekas, Simpel Aja di OLX
