Sabtu, April 26, 2025
Lainnya
    InformasiPLN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen yang Pertama Indonesia

    PLN Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen yang Pertama Indonesia

    Sumber foto: Kementerian ESDM RI

    PLN telah meresmikan stasiun pengisian hidrogen pertama di Indonesia di Senayan, Jakarta.

    - Advertisement -

    News.OLX – PT PLN (Persero) telah mencatat sejarah baru dengan mengadakan peresmian stasiun pengisian hidrogen (HRS) pertama di Indonesia. Terletak di Senayan, Jakarta, lokasi ini menandai tonggak penting dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan dalam ranah energi nasional.

    HRS dianggap sebagai langkah inovatif dalam mengalihkan pola energi, menandai peralihan dari penggunaan bahan bakar fosil yang umumnya merugikan lingkungan. 

    - Advertisement -

    Keistimewaan bahan bakar hidrogen sebagai alternatif terletak pada kemampuannya untuk tidak menghasilkan emisi gas berbahaya. Dengan ini, memberikan kontribusi signifikan dalam upaya meminimalkan polusi udara yang meresahkan.

    Komitmen PLN untuk Transisi Energi

    Dengan dibukanya stasiun pengisian hidrogen ini, PLN melanjutkan usahanya dalam membangun infrastruktur hidrogen secara komprehensif. Sebelumnya, pada November 2023, PLN telah mengoperasikan 21 Green Hydrogen Plant (GHP) yang memproduksi hidrogen hijau sebagai sumber energi yang ramah lingkungan.

    - Advertisement -

    Dilansir dari CNN, Jisman P. Hutajulu, Plt Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, memberikan apresiasi atas langkah PLN dalam membuka stasiun pengisian hidrogen ini, menandakan komitmen mereka terhadap transformasi energi yang berkelanjutan. 

    “Ini merupakan bukti komitmen Indonesia dalam transisi energi, khususnya untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi,” kata Jisman.

    Darmawan Prasodjo, CEO PLN, mengungkapkan bahwa pembukaan stasiun pengisian hidrogen ini merupakan salah satu langkah PLN dalam mendukung perubahan menuju transportasi yang ramah lingkungan. 

    “PLN terus melakukan inovasi untuk menjadi pionir dalam mendukung transformasi hijau ini,” kata Darmawan.

    Hidrogen yang digunakan untuk HRS di Senayan ini diperoleh dari 22 Green Hydrogen Plant (GHP) yang dimiliki oleh PLN. Produksi total hidrogen hijau dari GHP mencapai 203 ton per tahun, di mana sebanyak 128 ton diantaranya digunakan untuk mendukung kendaraan hidrogen.

    “Dengan stasiun pengisian hidrogen ini, kami ingin menunjukkan bahwa hidrogen adalah solusi masa depan untuk transportasi yang ramah lingkungan,” kata Darmawan.

    stasiun pengisian hidrogen (1) Sumber foto: suarakalbar.co,id

    Manfaat Hidrogen sebagai Bahan Bakar

    Bahan bakar alternatif dalam bentuk hidrogen menawarkan sejumlah keunggulan yang signifikan. Kendaraan yang menggunakan hidrogen sebagai sumber energi tidak mengeluarkan emisi gas, menjadikannya pilihan yang ramah lingkungan dan berperan dalam upaya mengurangi pencemaran udara.

    Kendaraan yang menggunakan bahan bakar hidrogen menonjol dengan sejumlah keunggulan:

    1. Lingkungan Bersih: Tanpa emisi gas buang yang merugikan, memberikan kontribusi dalam mengurangi polusi udara.
    2. Efisiensi Tinggi: Mampu mengonversi energi dengan lebih efisien dibandingkan kendaraan tradisional yang menggunakan bensin atau diesel.
    3. Pengisian Cepat: Proses pengisian hidrogen dapat dilakukan dalam waktu singkat, hanya memakan beberapa menit.
    4. Jarak Perjalanan Panjang: Kendaraan hidrogen mampu menempuh jarak yang lebih jauh dibandingkan kendaraan listrik konvensional.

    Kendaraan Hidrogen Hemat Biaya

    Kendaraan hidrogen tidak hanya memberikan dampak positif bagi lingkungan, tetapi juga lebih ekonomis dibandingkan kendaraan berbahan bakar bensin (BBM) atau listrik. 

    Biaya operasional per kilometer jauh lebih murah dibandingkan dengan kedua jenis kendaraan tersebut:

    • Kendaraan BBM: Rp1.300 (dengan harga bensin Rp13.000 per liter)
    • Kendaraan Listrik: Rp550 (dengan biaya pengisian di SPKLU ultra fast charging Rp3.700 per kWh)
    • Kendaraan Hidrogen: Rp 270 (dengan harga hidrogen dari GHP PLN Rp 2,3 USD per kg)

    Penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar bersih juga membawa manfaat tambahan:

    • Mengurangi ketergantungan impor BBM sebesar 1,59 juta liter per tahun
    • Mengurangi emisi CO2 sebanyak 4,15 juta ton per tahun

    Darmawan Prasodjo juga optimis bahwa hidrogen memiliki potensi besar untuk menjadi sumber energi masa depan. “Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan energi hidrogen, karena memiliki sumber daya alam yang melimpah,” ujar Darmawan.

    Darmawan mengungkapkan harapannya bahwa stasiun pengisian hidrogen ini akan menjadi titik fokus yang menginspirasi kerja sama antara semua pihak dalam membentuk ekosistem energi bersih yang lebih komprehensif. “Indonesia dapat menjadi pemimpin dalam penerapan teknologi energi baru yang berkelanjutan,” tandasnya.

    Keberadaan stasiun pengisian hidrogen terbaru di Indonesia mewakili evolusi penting dalam peralihan energi dan kemajuan teknologi yang ramah lingkungan. Jadi, mari kita dukung bersama upaya ini untuk mewujudkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

    Menarik, ya, info di atas. Dapatkan juga info terbaru dan menarik lainnya di OLX. Kamu bisa download aplikasi OLX di Google Play Store atau App Store biar lebih mudah.

    Populer
    Reka Harnis
    Reka Harnis
    Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
    Berita Terkait