Minggu, April 20, 2025
Lainnya
    Tips & TrikPemilik Mobil Ini Jangan Pakai BBM Jenis Pertalite, Berikut Daftarnya!

    Pemilik Mobil Ini Jangan Pakai BBM Jenis Pertalite, Berikut Daftarnya!

    Pertalite tidak disarankan untuk digunakan pada mobil-mobil modern berkompresi tinggi.

    News.OLX – Pertalite adalah jenis bahan bakar yang diproduksi oleh Pertamina. Bahan bakar ini dihasilkan melalui penambahan zat aditif, dengan kandungan utama berupa nafta yang memiliki Rentang Angka Okta (RON) sekitar 65-70. 

    - Advertisement -

    Nafta, sebagai komponen utama, memiliki titik didih di antara gasolin dan kerosin. Untuk meningkatkan angka oktan Pertalite menjadi 90, nafta dicampur dengan High Octane Mogas Component (HOMC) dan zat aditif EcoSAVE. 

    Zat aditif ini bertujuan untuk membuat mesin kendaraan lebih halus dan hemat bahan bakar dibandingkan dengan bahan bakar Premium di masa lalu.

    - Advertisement -

    Penting untuk dicatat bahwa spesifikasi RON 90 pada Pertalite sudah ketinggalan zaman, terutama jika dibandingkan dengan kebutuhan mesin mobil modern yang mematuhi standar emisi Euro 4. 

    Baca juga: Tol Getaci Jadi Jalan Bebas Hambatan Terpanjang di Indonesia, Segini Perkiraan Tarifnya

    - Advertisement -

    Sementara itu, bahan bakar Pertamina yang sesuai dengan standar Euro 4 minimal adalah Pertamax dengan RON 92. Kira-kira ada gak sih mobil yang tidak dianjurkan isi Pertalite? 

    Mobil tahun 2018 ke atas tidak dianjurkan isi Pertalite

    Mengacu pada Peraturan Menteri LHK No.P. 20 Tahun 2017 Tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor, kendaraan yang diproduksi setelah tahun 2018 tidak dapat menggunakan BBM Pertalite.

    Hal ini karena mobil-mobil di tahun tersebut sudah mengadopsi mesin dengan standar emisi Euro 4. Artinya mobi-mobill modern ini memiliki rasio kompresi mesin tinggi, bahkan dengan kapasitas mesin yang tidak terlalu besar. 

    Baca juga: Bukan Sekadar Aksesoris, Ini Fungsi Muffler di Knalpot Mobil

    Contoh seperti mobil-mobil modern yang sudah berkompresi tinggi misalnya, Toyota Agya dan Daihatsu Ayla terbaru, yang bermesin 1.200 cc dengan rasio kompresi 11,1:1. 

    Rata-rata, rasio kompresi sudah di atas 10,5:1. Oleh karena itu, bensin yang sesuai untuk rasio kompresi mesin tersebut adalah RON minimal 92 atau Pertamax.

    Karena jika dipaksa, mesin mobil dengan kompresi tinggi yang menggunakan bensin berkualitas rendah seperti RON 90 (Pertalite) akan langsung merasakan efek negatif dengan gejala mengelitik. Bahkan, jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan penumpukan kerak dan merusak mesin.

    Meski begitu ada beberapa mobil yang masih dapat menggunakan Pertalite, terutama mobil-mobil di bawah tahun 2017, seperti Suzuki Ertiga Gen 1, Suzuki Carry Futura, Toyota Kijang, Daihatsu Granmax, Suzuki APV, Daihatsu Luxio, Daihatsu Xenia, dan Toyota Avanza 1.300 cc (K3-VE), dan lain sebagainya. 

    Baca juga: Mudah, Ini Cara Cek Plat Nomor Jakarta Via Online

    Namun, perlu diingat bahwa tidak semua mobil di bawah tahun 2018 dianjurkan  menggunakan Pertalite. Jika kendaraan tersebut memiliki rasio kompresi tinggi (di atas 10:1) dan menggunakan induksi turbo, Pertalite tidak disarankan.

    PeArtalite (1)

    Mobil-mobil yang tidak dianjurkan minum Pertalite

    Contoh mobil-mobil yang tidak dianjurkan minum Pertalite dengan dengan pertimbangan kompresi tinggi dan kapasitas mesin di atas 1.500 cc.

    Sedan:

    • Mercedes-Benz A 200
    • Mazda 3 sedan
    • Toyota Camry
    • Honda City
    • Toyota Supra
    • Mazda 2 sedan
    • Toyota Vios

    MPV Medium:

    • Toyota Voxy
    • Toyota Kijang Innova
    • Nissan Serena
    • Toyota Alphard

    Hatchback:

    • Honda City Hatchback RS
    • Suzuki Baleno Hatchback
    • Toyota Yaris
    • Mazda 2 hatchback

    SUV:

    • Hyundai Creta
    • Peugeot 3008
    • Mazda CX-5
    • DFSK Glory 560
    • Honda HR-V
    • Peugeot 5008
    • Wuling Almaz RS
    • Daihatsu Terios
    • Toyota Rush
    • Mazda CX-3

    Low MPV:

    • Daihatsu Xenia
    • Mitsubishi Xpander
    • Honda Mobilio
    • Nissan Livina
    • Wuling Confero S
    • Toyota Avanza
    • Suzuki Ertiga
    • Hyundai Stargazer

    Jadi, jika mobil kamu tidak termasuk ke dalam daftar tersebut, sebaiknya hindari penggunaan Pertalite, ya. Kamu bisa mengecek kembali pada buku manual terkait jenis BBM apa yang disarankan.

    Dapatkan informasi menarik lainnya seputar otomotif di OLX Member of ASTRA. Download aplikasinya di Play Store atau App Store.

    Populer
    Reka Harnis
    Reka Harnis
    Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
    Berita Terkait