Hyundai All New Santa Fe hadir di Indonesia dengan menawarkan dua pilihan mesin, yaitu mesin Smartstream G2.5 GDi 2,497cc In-line 4 Cylinders dan mesin hybrid Smartstream G1.6T-GDi HEV.
BANDUNG – Secara prinsip keduanya memang punya karakter yang bertolak belakang, karena yang satu (ICE) menawarkan limpahan tenaga berlebih tanpa memikirkan bagaimana konsumsi bahan bakarnya, satunya lagi (hybrid) lebih mengedepankan urusan efisiensi konsumsi bahan bakar.
Tapi meski demikian, bukan berarti Hyundai All New Santa Fe varian hybrid ini tenaganya bakalan kalah dari varian mesin konvensional.
Di atas kertas, All New Santa Fe bermesin Smartstream G2.5 GDi 2,497cc sanggup menggelontorkan tenaga sebesar 194 PS di 6,100 RPM dan torsi 246 Nm di 4,000 RPM.
Sementara untuk varian hybrid, mesinnya sudah dibantu teknologi turbo serta motor listrik yang tenaganya disuplai dari baterai jenis Lithium-ion, 1.49 kWh. Kombinasi ini sanggup menggelontorkan tenaga sebesar 235 PS di 5.600 RPM serta torsi maksimum hingga 367 NM di 1,000 – 4,000 RPM.
“Jadi tentu saja All New Santa Fe varian Smart Hybrid, aim-nya ada dua, power dan efisiensi. Power bisa dipresentasikan dengan akselerasi, satunya lagi efisiensi atau penghematan bahan bakar. Kalau bisa dua-duanya, kenapa nggak?” ujar Product Expert Assistant Manager Hyundai Motors Indonesia (HMID), Bonar Pakpahan di Kota Baru Parahiyangan, Jawa Barat, Kamis (5/12/2024).
“Nah! Keduanya (power dan efisiensi) ini bisa digabungkan dalam satu paket melalui berbagai riset tim R&D kami di Namyang (Korea Selatan). Kedepannya apakah ada gol lebih tinggi lagi? Pasti ada!” tambahnya.
Perbedaan Cara Kerja Mesin Bensin dan Hybrid All New Santa Fe
Lalu, apa sih perbedaan cara kerja dari kedua varian ini?
Mesin Smartstream G2.5 GDi 2,497cc In-line 4 Cylinders yang ada di Hyundai All New Santa Fe memiliki cara kerja seperti mesin konvensional lainnya. Mesin ini bekerja dengan membakar bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang membuat mobil bergerak. Selama mesinnya hidup, baik dalam posisi berjalan atau sedang diam (idle), bahan bakarnya akan terus terbakar.
Sedangkan pada mesin Hybrid Smartstream G1.6T-GDi HEV, yang menggabungkan mesin bensin 1.6L turbo dengan motor listrik, mobil akan menentukan sendiri kapan mesin bensin yang bekerja, kapan motor listrik yang mengkontribusikan tenaga, atau kapan keduanya bekerja secara bersamaan. Ada situasi dan kondisi di mana hanya motor listrik yang bekerja, sehingga menghasilkan penghematan bahan bakar.
“Jadi kalau ditanya perbedaan konsumsi bahan bakar keduanya, pastinya akan sangat beda dan lumayan signifikan,” terang Bonar.
Catatan Konsumsi BBM Hyundai All New Santa Fe Hybrid
OLX News di kesempatan test drive Hyundai All New Santa Fe yang berlangsung di Bandung dan Garut, Jawa Barat mencoba mendokumentasikan rekap konsumsi bahan bakar All New Santa Fe varian tertinggi, Calligraphy HEV selama perjalanan. Hasilnya, dengan menempuh jarak total kurang lebih 500 km, konsumsi BBM ada di angka 13,4 kpl (kilometer per liter).
Sebagai informasi, angka tersebut didapatkan dengan proses gaya mengemudi normal melalui jalur dan medan jalan yang cukup beragam, mulai dari jalan tol dan jalan di kota Bandung yang cukup padat, hingga jalur tanjakan dengan kontur berbatu menuju kawasan Jungle Camp Kamojang di Garut.
Hitung-hitungan kasar OLX News, dengan kapasitas tangki bahan bakar All New Santa Fe hingga 67 liter, serta rata-rata konsumsi BBM 13-14 kilometer per liter, mobil ini bisa menempuh jarak 800 km – 900 km dalam kondisi bahan bakar full.
Hyundai All New Santa Fe Smartstream G1.6T-GDi HEV sangat worth it buat konsumen di Indonesia. (Z)
