Suzuki TS 125, motor trail lawas yang kembali populer dengan desain klasik dan performa andal. Simak sejarah lengkap, spesifikasi, dan alasan mengapa harga bekas motor ini terus meningkat!
OLX News – Motor trail selalu memiliki tempat spesial di hati para penggemar otomotif, terutama bagi mereka yang gemar berpetualang di medan offroad. Di antara banyak motor trail yang pernah meramaikan pasar Indonesia, Suzuki TS 125 menempati posisi istimewa. Meskipun sudah tidak lagi diproduksi, motor ini masih sering dibicarakan karena keandalannya dan desain klasik yang tak lekang oleh waktu. Saat ini, harga bekas Suzuki TS 125 mengalami peningkatan signifikan, menunjukkan betapa besar minat dan apresiasi terhadap motor lawas ini. Mari kita mengenal lebih dekat sejarah, spesifikasi, performa, dan alasan mengapa Suzuki TS 125 tetap menjadi motor yang diidamkan hingga sekarang.
Sejarah Suzuki TS 125
Suzuki TS 125 pertama kali diperkenalkan oleh Suzuki Jepang pada tahun 1970 dengan nama Suzuki TS125R atau TS Duster. Motor ini dirancang khusus untuk kegiatan lintas alam dan dipasarkan di Amerika dan Jepang. Sepeda motor ini segera menarik perhatian karena kemampuannya melibas berbagai jenis medan, dari jalanan beraspal hingga trek offroad yang menantang.
Sekitar dua dekade kemudian, tepatnya pada tahun 1993, varian Suzuki TS125ER diluncurkan di Indonesia. Kehadirannya segera merebut hati para penggemar motor trail di tanah air. Dengan desain yang lebih modern dan beberapa peningkatan teknis dibandingkan model sebelumnya, TS125ER menjadi pilihan utama bagi para pecinta offroad. Namun, sayangnya, produksi Suzuki TS 125 harus dihentikan akibat peraturan pemerintah Indonesia yang melarang pembuatan motor bermesin 2-tak.
Spesifikasi Suzuki TS 125
Suzuki TS 125 tidak hanya dikenal karena performanya, tetapi juga karena spesifikasinya yang mumpuni. Berikut adalah spesifikasi lengkap dari motor ini:
- Panjang: 2050 mm (80.7 in)
- Lebar: 770 mm (30.3 in)
- Tinggi: 1100 mm (43.3 in)
- Jarak As Roda: 1310 mm (51.6 in)
- Jarak Mesin ke Tanah: 235 mm (9.25 in)
- Berat: 105 kg (231 lbs)
- Tipe Mesin: Air-cooled aluminium 123 cc single cylinder, 2-stroke
- Daya: 13 hp / 7,000 rpm
- Torsi: 9.8 ft-lbs / 6,500 rpm
- Bore x Stroke: 56 x 50 mm
- Kompresi: 6.7:1
- Transmisi: 6-speed, chain
- Ukuran Ban Depan: 2.75 x 21
- Ukuran Ban Belakang: 3.25 x 18
- Top Speed: 65—70 mph
Performa dan Desain
Suzuki TS 125 dikenal dengan bodinya yang ramping dan gesit, membuatnya sangat cocok untuk medan offroad. Motor ini dilengkapi dengan jarak ke tanah yang mencapai 235 mm, memungkinkan pengendara untuk melibas berbagai rintangan di jalan. Bobotnya yang hanya 105 kg juga memudahkan manuver di medan yang sulit.
Mesin 123 cc 2-tak pada Suzuki TS 125 mampu menghasilkan daya sebesar 13 hp pada 7.000 rpm dan torsi 9.8 ft-lbs pada 6.500 rpm. Mesin ini dilengkapi dengan sistem reed valve dan pendingin udara, yang memastikan performa optimal di berbagai kondisi. Motor ini juga memiliki transmisi 6-speed yang memungkinkan pengendara untuk menyesuaikan kecepatan sesuai dengan medan yang dilalui.
Desain klasiknya menjadi daya tarik tersendiri. Lampu depan bulat dan ban tebal menambah kesan retro, sementara suspensi garpu teleskopik di depan dan swivel ganda yang dapat disesuaikan di belakang memastikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara. Meskipun fitur-fitur pada Suzuki TS 125 tidak sebanyak motor keluaran terbaru, namun motor ini tetap memiliki keunggulan yang membuatnya layak dipertimbangkan.
Keunggulan Suzuki TS 125 di Medan Offroad
Suzuki TS 125 tidak hanya memiliki desain yang menarik, tetapi juga kemampuan yang luar biasa dalam melibas medan offroad. Jarak ke tanah yang tinggi serta suspensi depan dan belakang yang mumpuni membuat motor ini mampu mengatasi berbagai rintangan, seperti batu, lumpur, dan jalan bergelombang. Dengan bobot yang ringan, motor ini sangat mudah dikendalikan, bahkan di medan yang paling menantang sekalipun.
Mesin 2-tak yang digunakan pada Suzuki TS 125 memberikan tenaga yang cukup besar untuk ukurannya, memungkinkan pengendara untuk menaklukkan tanjakan dan medan berat lainnya. Sistem pendingin udara pada mesin memastikan suhu tetap stabil, sehingga performa motor tetap optimal meskipun digunakan dalam waktu lama.
Harga Bekas yang Meroket
Meskipun Suzuki TS 125 tidak lagi diproduksi karena peraturan pemerintah yang melarang motor 2-tak, permintaan akan motor ini tetap tinggi. Harga bekasnya kini berkisar antara Rp25 juta hingga Rp50 juta, tergantung pada kondisi motor. Semakin baik kondisinya, semakin tinggi harganya. Kenaikan harga ini menunjukkan betapa besar minat dan apresiasi terhadap motor trail legendaris ini.
Banyak penggemar motor klasik yang rela merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan Suzuki TS 125 dalam kondisi terbaik. Hal ini tidak mengherankan mengingat performa, desain, dan sejarah panjang yang dimiliki motor ini. Suzuki TS 125 bukan hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga sebuah ikon bagi para pecinta motor trail.
Suzuki TS 125 adalah salah satu motor trail yang tidak akan terlupakan. Dengan sejarah panjang, desain klasik, dan performa yang andal, motor ini tetap menjadi favorit di kalangan pecinta motor. Meskipun sudah tidak diproduksi lagi, popularitasnya tidak pernah pudar. Harga bekas yang meroket menunjukkan bahwa Suzuki TS 125 masih sangat dihargai dan dicari oleh banyak orang.
Bagi yang ingin merasakan sensasi berkendara dengan motor trail klasik, Suzuki TS 125 bisa menjadi pilihan yang tepat. Meski harus merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkannya, pengalaman yang ditawarkan oleh motor ini tentu sepadan. Semoga ke depannya Suzuki Indonesia dapat meluncurkan produk motor trail terbaru yang akan kembali meramaikan pasar motor trail di tanah air, membawa semangat dan keandalan yang sama seperti Suzuki TS 125.
Download aplikasi OLX melalui Google Play Store atau App Store untuk mendapatkan berbagai berita otomotif menarik lainnya. (B/Z)