Butuh truk kontainer untuk pengiriman logistikmu? Yuk cari tahu lebih dulu jenis-jenisnya!
Untuk pengiriman logistik antar kota, provinsi, bahkan antar pulau, truk kontainer merupakan pilihan kendaraan teratas.
Untuk kamu yang tertarik menggunakan layanan pengiriman logistik ini, atau bahkan membuat jasanya, mari pahami jenis-jenis truk kontainer lebih dulu melalui artikel di bawah!
1. Truk Tronton
Truk tronton cukup sering ditemui di jalanan dengan muatan yang cukup berat, yaitu lebih dari sepuluh ton dengan volume hingga 30 CBM. Beberapa produk yang bisa diangkut oleh truk tronton di antaranya adalah bahan pangan, pakaian, dan lainnya.
Truk ini biasanya punya sepuluh ban dan cukup menjadi favorit bagi kalangan kurir ekspedisi karena dapat angkut banyak barang sekaligus murah meriah.
2. Truk CDD (Colt Diesel Double)
Truk kontainer ini punya empat roda dengan muatan cukup besar, walau tidak sebanyak tronton, yaitu hingga enam ton dengan volume muatan hingga 12 CBM.
Menariknya, truk CDD masih bisa dimodifikasi jadi CDD Long agar kapasitas muatannya semakin banyak.
3. Pick Up
Truk kontainer ketiga ini juga mudah ditemukan di jalanan, bahkan di daerah sekalipun, karena kendaraannya ringan dan berkapasitas lebih kecil.
Pick up punya area kabin yang tertutup, sementara baknya terbuka, sehingga muatannya lebih mudah terlihat. Untuk logistik paket, ada juga pick up dengan bagasi tertutup.
Berat muatan maksimal pick up biasanya sekitar 1,5 ton dan volume muatan 1 CBM saja.
Daripada beberapa kendaraan pengangkut lainnya, mobil pick up termasuk yang paling populer di kalangan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah).
Popularitasnya ini muncul karena penggunaan bahan bakarnya termasuk efisien. Selain itu, ukuran mobil juga lebih compact, sehingga lebih mudah untuk melakukan manuver di berbagai kondisi jalan.
4. Truk Trailer
Dari semua truk kontainer yang ada, trailer mempunyai kapasitas paling besar. Hal ini memungkinkan karena panjang truk mencapai 14 meter dan lebar 2,5 meter. Berat bebannya mencapai 45 ton dalam satu kali pengakutan.
Muatan di dalam truk trailer lebih aman karena kendaraan ini memiliki sistem kunci kuat di bagian baknya. Dengan begitu, walaupun kecepatan truk cukup tinggi selama di perjalanan, barang tidak akan berceceran.
5. Truk Fuso
Fuso terlihat lumayan mirip dengan truk CDD, namun kapasitasnya berbeda. Di mana, kapasitas barang muatannya mencapai tujuh hingga delapan ton, alias lebih banyak daripada CDD.
Sementara itu, volume muatan dari truk yang biasanya dikeluarkan oleh pabrikan Mitsubishi ini ialah hingga 25 CBM.
6. Truk Trintin
Nama atau pengucapannya mirip dengan tronton, namun muatannya lebih besar, yaitu bisa lebih dari dua puluh ton. Oleh karena itu, jika muatan barangnya banyak dan berukuran besar, maka trintin adalah salah satu opsi teratas untuk kamu pertimbangkan.
7. Wingbox
Wingbox merupakan salah satu truk kontainer favorit usaha logistik, karena proses bongkar muat paket di dalamnya bisa lebih cepat dan efektif. Penyebabnya adalah karena akses keduanya bisa berlangsung dari sisi kiri maupun kanan dan dapat terbuka secara bersamaan.
8. Truk CDE (Colt Diesel Engkel)
Berat muatan rata-rata yang dapat diangkut oleh truk CDE saat ini adalah maksimal lima ton. Jika bisnis angkut barangnya tidak perlu truk besar, maka truk CDE sebenarnya sudah sangat memadai. Di sisi lain, volume muatannya juga lumayan besar, sekitar 6 CBM.
Jika tertarik membeli salah satu truk kontainer di atas dengan harga miring, kamu bisa pertimbangkan membeli versi bekasnya. Untuk pembelian yang mudah dan cepat, semuanya bisa Simple aja di OLX. Yuk, nge-deal di OLX sekarang!
