Angle fotografi perlu diketahui supaya pesan tersampaikan dengan baik. Yuk ketahui jenis-jenisnya berikut ini. Ada apa saja?
JAKARTA – Angle fotografi adalah salah satu hal terpenting dalam proses penceritaan gambar. Hal ini pula yang berpengaruh pada fotografer dalam menceritakan kisah dan menggambarkan emosi kompleks dengan satu gambar diam. Apa saja jenisnya? Yuk ketahui satu per satu.
1. Eye-Level Camera Angle
Angle fotografi ini paling sederhana dan paling umum digunakan adalah Eye-Level Camera Angle. Dengan menggunakan sudut netral ini, kamu bisa mendapatkan gambar subjek yang benar-benar dekat.
Sudut setinggi mata sangat cocok untuk menyampaikan emosi dan menangkap detail serta ekspresi wajah. Memotret foto setinggi mata akan membuat gambar kamu tampak lebih alami, karena mirip dengan apa yang sebenarnya kamu lihat.
Akan tetapi, menggunakan sudut ini sepanjang waktu mungkin akan membuat gambar kamu tampak agak kusam.
2. Low Angle Photography
Memilih Low Angle Photography mengharuskan kamu melihat ke atas pada subyek dari bawah ketinggian mata mereka, dan memotret ke atas.
Sudut rendah sangat bagus untuk membuat subjek kamu tampak lebih besar, lebih dekat, lebih tinggi, dan lebih lebar. Sudut ini juga memberikan kesan mendalam pada foto kamu. Perspektif unik ini umumnya digunakan dalam film untuk membuat karakter atau adegan tampak mendominasi atau epik.
3. High Angle Shot
High Angle Shot, tidak mengherankan, merupakan kebalikan dari sudut rendah. Untuk memperoleh sudut tinggi, miringkan kamera ke bawah atau pastikan kamu berada beberapa inci di atas subjek dan potret sambil melihat ke bawah.
Angle fotografi ini dapat mengubah kesan foto kamu secara signifikan, membuat subjek tampak lebih kecil dan lingkungan sekitar tampak lebih luas. Perspektif sudut tinggi dapat menghasilkan gambar yang jauh lebih dramatis.
4. Bird’s-Eye View Angle
Versi yang lebih ekstrem dari sudut tinggi adalah Bird’s-Eye View Angle. Ini adalah saat kamu perlu memposisikan diri, sehingga kamu melihat ke bawah ke subjek kamu.
Sudut pandang atas sangat cocok untuk menyertakan banyak detail dalam bidikan kamu. Angle ini sempurna untuk mengambil foto makanan atau susunan benda mati di atas meja.
5. Close-Up Shot
Foto close-up merujuk pada gambar yang dipotong rapat yang memperlihatkan subjek kamu dari dekat. Kemudian dengan lebih banyak detail daripada yang dapat dilihat oleh mata manusia.
Jepretan kamera close-up biasanya mencakup wajah subjek dari dahi hingga dagu. Atau, bisa juga fokus pada satu detail tertentu. Jenis jepretan ini diambil menggunakan sudut kamera setinggi mata, untuk menangkap fitur wajah dengan sempurna.
6. Long Angle Shot
Long Angle Shot merupakan salah satu cara terbaik untuk mengidentifikasi subjek. Lebih banyak hal yang dapat dimasukkan dalam bidikan jarak jauh, mulai dari lingkungan sekitar hingga orang-orang.
Bidikan jarak jauh sangat ideal untuk menangkap gambar seluruh tubuh dan sekelompok orang, serta sangat bagus untuk merekam rangkaian adegan aksi.
7. Medium Shot Camera Angle
Di antara bidikan jarak jauh dan bidikan jarak dekat, ada Medium Shot Camera Angle. Medium Shot Camera Angle biasanya memperlihatkan subjek dari kepala hingga pinggang.
Bidikan ini bagus untuk menangkap ekspresi wajah dan bahasa tubuh subjek kamu. Jepretan ini juga cocok untuk memotret orang dengan latar belakang apapun.
Nah, itulah jenis-jenis angle fotografi yang patut kamu ketahui. Tertarik mendalami dunia fotografi? Kamu bisa dapatkan peralatan fotografi dengan harga miring di OLX. Mau cari apa aja pasti ada!
