Selasa, April 22, 2025
Lainnya
    Tips & TrikGanti Oli Mobil Berapa KM? Cek Aturannya di Sini

    Ganti Oli Mobil Berapa KM? Cek Aturannya di Sini

    News.OLX – Ganti oli mobil berapa KM barangkali menjadi pertanyaan umum yang dilontarkan pemilik kendaraan. Mengganti oli mesin mobil memang merupakan salah satu kegiatan penting yang harus dilakukan oleh setiap pemilik kendaraan.

    - Advertisement -

    Terlebih, jika mobil digunakan sebagai alat transportasi sehari-hari. Hal ini penting dilakukan untuk menjaga keawetan mesin mobil agar tidak cepat aus dan rusak.

    Namun, banyak pemilik kendaraan yang masih bingung mengenai kapan sebaiknya mengganti oli mesin mobil.

    - Advertisement -

    Apalagi, secara umum terdapat takaran berdasarkan jarak tempuh atau waktu pemakaian. Agar kamu tak bingung, berikut adalah penjelasan penggantian oli mobil secara umum yang mungkin bisa kamu ikuti.

    1. Kendaraan berusia 10 tahun ke atas

    Kalau usia kendaraanmu sudah cukup tua alias sudah 10 tahun ke atas, maka waktu yang paling ideal untuk mengganti oli mobil yaitu ketika sudah mencapai jarak tempuh 10.000 km.

    - Advertisement -

    Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas oli yang menurun seiring bertambahnya pemakaian kendaraan.

    Namun hal ini tentu berbeda jika kamu jarang menggunakan mobil tuamu sebagai kendaraan sehari-hari. Jika sudah begitu, patokan yang harus kamu lakukan untuk mengganti oli adalah setiap 3 bulan sekali saja agar tetap awet.

    2. Mobil 5 tahun ke bawah

    Waktu penggantian oli kendaraan bisa berbeda jika usia mobilmu masih prima. Kamu bisa mengganti oli berdasarkan pada waktu pemakaian, yaitu sekitar 6-12 bulan sekali.

    Namun, patokan ini juga bisa berbeda tergantung pada seberapa sering mobil tersebut digunakan. Jika mobil sering digunakan dan melewati jalanan yang macet, waktu penggantian oli bisa berkurang menjadi 8.000 km.

    3. Cek buku panduan

    Jika kamu masih bingung mengenai kapan sebaiknya mengganti oli mesin mobil, ada baiknya untuk mengecek manual book kendaraan atau berkonsultasi dengan ahli servis kendaraan.

    Mereka bisa memberikan saran dan rekomendasi yang lebih tepat mengenai kapan sebaiknya mengganti oli mesin mobil.

    Ciri-ciri mobil perlu ganti oli

    Selain mengetahui kapan sebaiknya mengganti oli mesin mobil, penting juga untuk memahami ciri-ciri mobil yang perlu diganti oli. Beberapa hal yang bisa menjadi acuan untuk segera mengganti oli pada kendaraan kamu adalah sebagai berikut:

    1. Suara Mobil Menjadi Lebih Kasar

    Oli mesin memiliki fungsi untuk melumasi mesin agar setiap bagian bisa bekerja dengan lancar. Saat oli menjadi tipis dan memiliki tekstur yang buruk, kamu mungkin akan mendengar bunyi mesin yang tidak nyaman atau kasar.

    Hal ini terjadi karena kandungan oli sudah terkontaminasi dengan kotoran serta panas dari ruang bakar, sehingga menimbulkan suara yang kasar dari perputaran mesin yang olinya kotor. Oleh karena itu, segera ganti oli jika mesin mobil bersuara kasar.

    2. Keluar asap hitam pada mobil

    Mobil yang belum diganti oli biasanya munculnya asap berwarna kehitaman dari knalpot mobil. Asap yang seharusnya berwarna transparan kini tidak normal karena oli dari dalam mesin menguap dan masuk ke dalam ruang bakar.

    Asap seharusnya berwarna transparan, tapi karena oli yang kotor, maka asap menjadi berwarna gelap. Inilah tanda-tanda kamu harus mengganti oli mobil. Jadi, pastikan untuk memeriksakan kendaraan jika mengalami gejala ini.

    3. Lampu indikator oli menyala

    Jika lampu indikator oli menyala, kemungkinan ada masalah pada sistem pelumasan mesin. Hal ini bisa terjadi karena berbagai sebab.

    Seperti tingkat minyak mesin yang rendah, kualitas oli yang buruk atau sudah terlalu lama digunakan, tekanan oli yang rendah, atau bahkan kerusakan pada sensor lampu indikator itu sendiri.

    Jika kamu terus mengemudikan mobil dengan lampu indikator oli menyala, maka risiko kerusakan mesin yang lebih serius akan semakin besar. Bahkan, mesin bisa mati mendadak di jalan akibat kekurangan pelumas yang cukup.

    Oleh karena itu, sebaiknya kamu segera memeriksakan mobil ke bengkel terdekat dan mengecek tingkat oli mesin serta kondisi oli tersebut.

    Selain itu, kamu juga bisa memeriksa tekanan oli menggunakan alat pengukur tekanan oli. Jika tekanan oli rendah, maka masalah bisa berasal dari pompa oli yang rusak atau kerusakan pada saluran pelumasan mesin.

    Dalam hal ini, segeralah menghubungi bengkel terdekat untuk melakukan perbaikan dan mengganti komponen yang rusak.

    Penting untuk selalu memperhatikan kondisi dan tingkat minyak mesin secara teratur, serta melakukan penggantian oli pada interval yang ditentukan oleh pabrik mobil.

    Dengan cara ini, kamu dapat memastikan bahwa sistem pelumasan mesin berfungsi dengan baik dan mesin mobil dapat beroperasi dengan optimal dan awet.

    Selain informasi di atas, kamu juga bisa dapatkan informasi menarik lainnya di OLXDownload juga aplikasi OLX di Google Play Store dan App Store segera!

    Populer
    Berita Terkait