Diversifikasi adalah kunci memaksimalkan potensi usaha. Ini dia lima tujuan strategi bisnis tersebut.
Diversifikasi adalah salah satu strategi yang efektif dalam berbisnis. Pendekatan ini dapat meningkatkan peluang pertumbuhan usaha sekaligus mengurangi risiko.
Dengan diversifikasi, sebuah badan usaha bisa menarik lebih banyak pelanggan dan menghadapi perubahan pasar dengan lebih baik.
Diversifikasi Adalah Strategi Bisnis, Apa Artinya?
Dalam dunia bisnis, diversifikasi adalah strategi di mana perusahaan memperluas lini produk atau layanan yang ditawarkan. Selain itu, diversifikasi adalah proses menciptakan variasi dalam portofolio produk atau investasi.
Satu kata yang tepat untuk merangkum arti diversifikasi adalah “penganekaragaman’, lantaran mencakup upaya untuk memperbanyak variasi produk atau pasar, sehingga perusahaan tidak bergantung pada satu sumber pendapatan saja.
Sementara itu, macam-macam diversifikasi bisnis meliputi:
- Menghadirkan variasi produk atau layanan yang sejalan dengan yang sudah ada.
- Mengendalikan berbagi langkah dalam rantai pasokan, melalui integrasi baik ke hulu untuk sumber bahan baku maupun ke hilir dalam proses distribusi.
- Menjelajahi sektor atau pasar yang sama sekali berbeda dari yang sudah ada.
- Membuka cabang di wilayah baru untuk mengakses pasar yang lebih luas dan mengurangi ketergantungan pada satu tempat.
Apa Tujuan Diversifikasi untuk Bisnis?
Diversifikasi dapat dilakukan untuk memenuhi sejumlah tujuan. Adapun beberapa tujuan diversifikasi adalah sebagai berikut:
1. Mencapai Sinergi Divisi
Pertama, diversifikasi dapat menciptakan kolaborasi antara berbagai unit bisnis. Dengan demikian, unit-unit bisnis ini dapat saling mendukung dan meningkatkan efisiensi operasional. Ke depannya, perusahaan mampu mempererat hubungan antara berbagai divisi yang sebelumnya beroperasi secara terpisah.
Anggap saja ada satu perusahaan otomotif yang memperluas ke divisi teknologi kendaraan listrik. Pendekatan ini memungkinkan adanya sinergi antara divisi produksi kendaraan, divisi penelitian, dan pengembangan teknologi baru.
Manfaat dari kolaborasi ini adalah percepatan inovasi dan peluncuran produk yang lebih canggih ke pasar.
2. Meningkatkan Nilai Tambah
Dengan memasuki pasar baru atau memperkenalkan produk yang beragam, perusahaan dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang membedakannya dari pesaing. Tidak hanya itu, perusahaan juga dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Misalnya, sebuah perusahaan yang awalnya hanya memproduksi perangkat elektronik dapat memperluas diversifikasi ke aksesori atau layanan purna jual, yang pada gilirannya akan meningkatkan nilai total yang diterima oleh pelanggan dan mendongkrak total pertumbuhan pendapatan perusahaan.
3. Mengurangi Risiko Usaha
Diversifikasi dapat melindungi perusahaan dari fluktuasi yang tidak terduga. Apabila satu lini produk mengalami penurunan permintaan atau kerugian, produk lain yang lebih stabil dapat membantu menyeimbangkan kerugian tersebut.
Di samping itu, diversifikasi juga menciptakan ketahanan yang lebih besar terhadap perubahan kondisi ekonomi dan pasar. Jadi, perusahaan lebih berpeluang untuk tetap bertahan dan berkembang dalam jangka panjang.
4. Mengontrol Kualitas
Tujuan diversifikasi yang satu ini adalah untuk memastikan bahwa produk atau layanan yang dihasilkan tetap memenuhi standar yang tinggi meskipun ada variasi dalam penawaran.
Artinya, perusahaan dapat mengintegrasikan lebih banyak tahap dalam rantai pasokan atau proses produksi. Dengan demikian, perusahaan akan memiliki pengawasan yang lebih baik terhadap kualitas.
5. Menahan Adanya Persaingan Bisnis
Terakhir, diversifikasi bertujuan sebagai strategi untuk mengurangi risiko kehilangan pangsa pasar akibat kompetisi yang ketat. Bila perusahaan memperluas lini produk atau layanan, maka akan ada lebih banyak pilihan untuk pelanggan. Alhasil, lebih kecil kemungkinan pelanggan beralih ke pesaing.
Selain itu, perusahaan juga dapat mendiversifikasi sumber pendapatan serta mengurangi ketergantungan pada satu lini bisnis saja dengan memasuki berbagai pasar atau sektor baru.
Bingung mau jual barang lama tapi nggak tahu di mana? Di OLX Pusatnya Nge-Deal, semua jadi mudah! Kamu bisa jual sekaligus beli barang bekas yang kamu butuhkan dari aneka kategori, seperti elektronik, baju, dan perlengkapan rumah. Simple aja di OLX!