Bensol biasa digunakan sebagai bahan bakar pesawat. Benarkah bahan bakar ini berbahaya jika digunakan pada motor bermesin standar?
JAKARTA – Bensol adalah bahan bakar untuk pesawat yang tidak jarang digunakan pada motor dengan kompresi mesin yang tinggi seperti motor balap. Lantas, apa sebenarnya pengertian dan kinerjanya? Amankah jika penggunaannya untuk motor dengan mesin standar? Mari ketahui lebih lanjut.
Apa itu Bensol?
Bensol adalah jenis bahan bakar penerbangan yang digunakan dalam pesawat bermesin piston kecil dalam komunitas penerbangan umum. Pesawat ini sebagian besar digunakan oleh pilot swasta dan klub penerbangan serta untuk tugas-tugas seperti pelatihan penerbangan dan penyemprotan debu tanaman.
Mesin piston beroperasi menggunakan prinsip dasar yang sama dengan mesin pengapian percikan yang ditemukan di mobil, tetapi memiliki persyaratan kinerja yang jauh lebih tinggi.
Secara prinsip, pesawat bermesin piston memerlukan bahan bakar beroktan tinggi. Karena alasan ini, jenis Bensol yang paling umum masih mengandung timbal tetraetil, yang membantu pelumasan mesin. Kemudian membantu mencegah ketukan mesin.
Karena timbal tetraetil bersifat racun, hanya jumlah minimum yang diperlukan untuk mencapai nilai oktan bahan bakar.
Fungsi Bensol
Bensol digunakan untuk menggerakkan pesawat baling-baling tradisional dan pesawat bermesin piston kecil. Ini termasuk pesawat yang dioperasikan oleh pilot swasta, jet latihan terbang, dan klub terbang.
Bensol mengandung sejumlah kecil timbal tetraetil, zat yang mencegah kerusakan pada detonasi atau ketukan mesin. Tapi, tidak jarang pada ajang balap motor, menggunakan bahan bakar berupa bensol untuk alasan tertentu. Terutama, demi mencapai performa tinggi.
Dampak Buruk Penggunaannya pada Motor
Banyak orang berpikiran semakin tinggi oktan bahan bakar, maka semakin tinggi performa motor, salah satunya dengan menggunakan bensol pada motor bermesin standar. Padahal, tindakan tersebut sangat tidak disarankan karena beberapa alasan.
Bensol biasanya memiliki nilai oktan yang lebih tinggi daripada bensin otomotif biasa. Meskipun hal ini dapat mencegah terjadinya ketukan pada mesin berperforma tinggi, sebagian besar mesin sepeda motor dirancang untuk menggunakan bahan bakar oktan yang lebih rendah. Penggunaan Bensol dapat menyebabkan pembakaran yang tidak efisien.
Bahan ini mengandung aditif yang berbeda dibandingkan dengan bensin biasa, seperti timbal dalam Bensol 100LL. Bahan bakar bertimbal dapat merusak konverter katalitik pada sepeda motor yang dirancang untuk menggunakan bahan bakar tanpa timbal.
Sistem bahan bakar pada sepeda motor mungkin tidak dirancang untuk menangani komposisi kimia spesifik Bensol, yang dapat menyebabkan masalah dengan segel, gasket, dan saluran bahan bakar.
Kemudian, bahan bakar ini umumnya lebih mahal dan kurang tersedia dibandingkan bensin biasa. Sehingga menjadikannya pilihan yang tidak praktis untuk penggunaan sehari-hari.
Jika kamu mempertimbangkan untuk menggunakan Bensol, konsultasikan dengan rekomendasi produsen atau mekanik yang berpengetahuan. Untuk sebagian besar sepeda motor, mengikuti jenis bahan bakar yang direkomendasikan adalah praktik terbaik.
Berikut ini nilai oktan ideal sesuai dengan rasio kompresi mesin:
- RON 88 – 7-9 : 1
- RON 90 – 9-10 : 1
- RON 92 – 10-11 : 1
- RON 95 – 11-12 : 1
Nah, itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui soal bahan bakar tersebut. Jadi, bensol adalah bahan bakar yang diperuntukkan pada pesawat, ya. Nah, jika kamu ngin menambahkan performa motor, kamu bisa temukan layanan tune up dan layanan perawatan lainnya untuk meningkatkan performa mesin di OLX.