Arti frugal living tidak sepenuhnya tentang bersikap hemat. Ini penjelasan selengkapnya dan cara-cara untuk memulai frugal living.
Frugal living semakin diminati. Menariknya, gaya hidup ini bukan lagi sekadar upaya untuk menghemat uang. Namun, frugal living kini menjadi pilihan lifestyle bagi banyak orang. Sebenarnya, apa arti frugal living? Dan apa faktor yang memicu tren ini? Simak penjelasan berikut ini.
Arti Frugal Living, Bukan Sekadar Hidup Sederhana
Sederhananya, arti frugal living adalah pola hidup yang mengutamakan kehati-hatian dalam membelanjakan uang dan memprioritaskan kebutuhan di atas keinginan. Jadi, frugal living berarti sadar akan alokasi sumber daya secara efisien tanpa mengorbankan kualitas hidup.
Banyak yang beranggapan bahwa menjadi frugal berarti bersikap pelit. Namun, anggapan ini keliru. Arti frugal living yang sebenarnya adalah bijak dalam membuat keputusan demi mencapai financial freedom dan hidup yang lebih memuaskan.
Beberapa aspek utama frugal living di antaranya adalah:
- Mengatur budget untuk memantau pemasukan dan pengeluaran.
- Mengutamakan kebutuhan pokok.
- Menghemat uang dengan cara-cara yang kreatif.
- Mempertimbangkan nilai dan dampak jangka panjang dari setiap pembelian.
- Menabung dan berinvestasi secara konsisten.
Sementara itu, frugal living kian menjamur akhir-akhir ini karena kombinasi beberapa faktor, seperti inflasi, ketidakpastian ekonomi, dan isu lingkungan.
4 Cara Memulai Frugal Living untuk Pemula
Setelah memahami arti frugal living, kamu mungkin tertarik untuk menerapkan lifestyle ini. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu ikuti sebagai pemula untuk memulai frugal living tanpa terbebani:
1. Bangun Pola Pikir Frugal
Untuk mengubah pola pikir, coba brainstorming cara-cara hidup hemat yang bisa meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Catat dan baca sesering mungkin.
Wajar jika butuh waktu. Toh, yang namanya perubahan itu tidak bisa terjadi dalam sekejap. Mengubah pola pikir menjadi frugal mindset memang butuh waktu dan kesabaran.
2. Libatkan Keluarga
Jadikan frugal living sebagai agenda keluarga. Frugal living seharusnya menjadi tanggung jawab bersama. Pasalnya, sulit mengubah gaya hidup bila satu pihak saja yang berusaha.
Selain itu, libatkan anak-anak dalam proses ini jika sudah cukup umur. Hal ini akan mempersiapkan mereka untuk sukses secara finansial saat dewasa.
3. Tentukan Prioritas
Selanjutnya, buat prioritas untuk mempermudah proses menjalani gaya hidup ini. Misalnya, putuskan hal-hal seperti:
- Apa yang harus tetap dibeli dan yang harus distop pembeliannya.
- Cara berhemat untuk membeli hal-hal yang harus tetap dibeli.
- Cara mengurangi pengeluaran secara signifikan.
4. Buat Anggaran
Frugal living tidak lepas dari menjadi bijak dalam mengelola uang. Nah, hal ini bisa dimulai dengan belajar membuat anggaran yang benar.
Terlepas dari frekuensi kamu menerima gaji (apakah itu mingguan, bulanan, atau dwi mingguan), kamu bisa menemukan tipe budget yang sesuai. Meski begitu, pastikan anggaranmu memuat pos-pos berikut:
- Pendapatan
- Tagihan
- Pengeluaran lainnya
- Tabungan
- Jumlah yang harus tersisa
Satu lagi cara bagus untuk memulai frugal living adalah dengan menyulap barang tak terpakai menjadi cuan. Yuk, jual barang bekas di OLX! Permudah prosesnya dengan download aplikasi OLX di Google Play Store dan App Store.
